MAKANAN JAHAT

Sering kita sudah memilah-milih makanan agar kita dapat sehat. Sudahkah kita waspada beberapa jenis makanan ini?



Minuman soda Dalam satu kaleng minuman soda isi 330 ml terdapat 10 sendok teh gula, 30-55 mg kafein, pewarna buatan dan sulfit. Mengkonsumsi minuman soda diet juga bukan alternative yang baik, karena di dalamnya terdapat pemanis buatan yang berdampak negatif terhadap kesehatan. Dampak negatif dari minuman soda di antaranya adalah diabetes, obesitas, kerusakan gigi dan kanker.

Donat
Donat memiliki kandungan gula dan karbohidrat yang tinggi, sehingga konsumsi donat secara regular dapat menimbulkan obesitas. Selain itu, donat dibuat dengan menggoreng tepung adonan dalam minyak yang panas, maka donat juga mengandung trans fat yang berbahaya bagi kesehatan. Bahaya konsumsi donat berlebihan pada kesehatan adalah obesitas, penyakit jantung, stroke, diabetes dan kanker.

Cake dan biskuit
Selain mengandung trans fat, cake dan biskuit juga mengandung zat pengawet, perasa dan pewarna buatan. Cake dan biskuit berbahaya bagi kesehatan karena dapat menyebabkan penyakit jantung, stroke dan kanker.
Daging olahan
Termasuk dalam kategori ini adalah sosis, ham, bacon, salami, pepperoni, dan lain-lain. Dalam daging olahan, biasanya terkandung sodium nitrat yang merupakan zat karsinogen. Menurut hasil penelitian dari Hawaii University terhadap 200.000 responden selama 7 tahun, responden yang secara regular mengkonsumsi sosis dan bacon meningkatkan resiko terkena kanker sebanyak 67% dibandingkan dengan responden yang tidak atau jarang mengkonsumsi.
 
Gorengan
Sering kita lihat di tepi jalan, disajikan jajanan/gorengan yang nampaknya menggoda selera, baik aroma maupun warna khasnya. Hati-hati jangan kelewatan borong gorengan, makanan ini termasuk makanan jahat yang banyak mengandung trans fat karena penggunaan minyak gorengnya yang rata-rata cari yang murah, minyak curah sortiran dari rumah makan.

Makanan kalengan Pada umumnya dalam makanan kaleng terkandung trans fat dengan kadar yang cukup tinggi. Di samping itu, makanan kaleng biasanya juga dibumbui dengan monosodium glutamate (MSG). Bahaya konsumsi makanan kalengan pada kesehatan adalah penyakit jantung, stroke dan kanker.

French fries

Beberapa brand fast food ternama begitu mengetahui akan bahaya trans fat(hydrogenated vegetable oil) mereka dengnan sendirinya mengurangi penggunaan trans fat dalam menu kentang gorengnya, namun masih juga ditemukan beberapa restoran French fries (kentang goreng) yang menggunakan tans fat dalam menunya.

Margarine

Margarine merupakan solusi pengganti mentega, karena margarine tidak dibuat dari susu melainkan dari minyak sayur. Namun untuk membuat margarine yang padat, banyak produsen margarine yang menggunakan hydrogenated oil yang memiliki kadar tans fat yang tinggi.

Ice Cream

Beberapa produsen Ice Cream ternama mengunakan trans fat sebanyak 0.5gr per saji untuk beberapa varian, seperti rasa nanas, green tea, kelapa, cherry vanilla, caramel cone, bahkan rasa vanilla sekalipun.

Crispy Fried Chiken

Sama halnya dengan French fries, fried chiken juga mengandung trans fat yang berbahaya. Karena ada beberapa produsen yang menggunakan hydrogenated oil untuk mengolah fried chiken.

Popcorn

Popcorn merupakan makanan ringan yang sehat. Namun popcorn yang menggunakan perasa tambahan seperti rasa asin mentega mengandung 0.5gr trans fat dan untuk rasa caramel 1.5gr trans fat dalam sekali penyajiannya.

Jenis makanan -makanan tersebut berbahaya karena banyak mengandung Trans Fat.

Apa itu ? Trans fat atau lemak trans adalah lemak yang didapat dengan memadatkan minyak cair dengan gas hidrogen dalam proses yang disebut dengan hidrogenisasi. Salah satu contoh produk yang mengalami proses ini yaitu margarin. Jadi semua makanan yang salah satu bahannya adalah margarin mengandung lemak trans seperti biskuit, kue-kue kering, kue cake, roti, potato chips, corn chips, pop corn, martabak, dan sebagainya. Ditinjau dari kandungannya, margarin yang terbuat dari minyak sayur itu memang boleh dikonsumsi oleh seorang vegetarian. Namun masalahnya adalah apakah efek lemak trans bagi tubuh kita? Di dalam tubuh, lemak trans dapat menaikkan kadar LDL (sering dikenal dengan kolesterol jahat) dan menurunkan kadar HDL (sering disebut sebagai kolesterol baik).

Lemak trans dianggap lebih berbahaya dari lemak jenuh karena lemak jenuh hanya menaikkan LDL tetapi tidak menurunkan HDL. Jika kadar LDL tinggi dan kadar HDL rendah, maka resiko untuk terjadinya penyumbatan pembuluh darah semakin tinggi dan itu berarti resiko terjadinya penyakit jantung koroner juga semakin tinggi. Sebenarnya lemak trans sama sekali tidak dibutuhkan tubuh. Lemak trans hanya bergunabagi industri makanan karena makanan yang menggunakan lemak trans akan lebih tahan lama dan lebih gurih. Kita memang jarang melihat tulisan kandungan lemak trans dalam komposisi

makanan yang tertulis dalam kemasan. Karena biasanya industri makanan menulisnya dengan istilah vegetable oil, hydrogenated oil atau shortening yang semuanya sebenarnya mengandung lemak trans. Ini menjadi jawaban mengapa orang yang sudah bervegetarian tapi kadar kolesterolnya terutama LDL masih tinggi bahkan menderita penyakit jantung koroner. Untuk memiliki tubuh yang sehat, menjadi vegetarian saja tak cukup jika tak disertai dengan pola makan dan pola hidup yang baik. Karena itu, bijaklah dalam memilih makanan.

Kalo bahaya kok masih digunakan?
Ya. Trans fat membikin makanan jadi kremes-kremes, kriuk-kriuk, kalo trans fat  es cream bikin meleleh di mulut, makanya masih banyak yang tidak bisa meninggalkan transfat dalam pembuatan makanan.